Obesitas Bisa Dicegah Sebelum Usia 10 Tahun

 Program penurunan berat badan dapat membantu anak-anak obesitas menurunkan berat badan bila dimulai sejak awal. Anak obesitas berusia di bawah 10 tahun memiliki kenaikan berat badan lebih rendah daripada remaja obesitas yang menerima intervensi serupa antara lain perubahan diet dan berolahraga.

Ilmuwan dari Karolinska Institut di Stockholm mengatakan, "Hasilnya memang mengkhawatirkan bagi remaja sangat gemuk, yang berisiko serius mengalami penyakit," ujar profesor pediatri di Institut Karolinska.
Marcus menambahkan, berdasar studi perlu dicari sebuah metode pengobatan baru bagi anak. Sebab, anak yang memiliki berat badan lebih cenderung akan tetap gemuk ketika dewasa. Kegemukan saat dewasa dikaitkan dengan penyakit jantung, diabetes dan masalah kesehatan lainnya.
Laporan yang diterbitkan bersama ilmuwan Belanda dalam jurnal Archives of Pediatric & Adolescent Medicine menemukan penurunan berat badan pada anak usia 3-5 tahun lebih bermanfaat setelah beberapa bulan diet. Obesitas sudah menjadi epidemi global. Pada 2008, lebih dari sepertiga anak-anak AS yang kelebihan berat badan atau obesitas.

Studi para peneliti mempelajari 75 anak obesitas yang secara acak menjalani program penurunan berat badan intensif atau perawatan biasa. Program berlangsung selama empat bulan dan melibatkan 25 sesi termasuk diet, olahraga, dan, konseling perilaku untuk orangtua.

Setahun setelah studi, anak-anak dalam kelompok intervensi mengalami penurunan indeks massa tubuh, sementara kelompok kontrol tak mengalami perubahan. "Besarnya efek di anak usia muda setelah intervensi memang tidak besar tapi yang perlu diperhitungkan bahwa anak-anak juga bertumbuh," ujar Dr Taveras kepada Reuters.

Dia menambahkan, intervensi sejak dini pada obesitas berefek mengubah gaya hidup anak ke depan.(vivanews)